BIDANG PELAYANAN HUKUM MELAKUKAN PENDAMPINGAN TIM AHLI INDIKASI GEOGRAFIS PADA PRODUK PERIKANAN DI KABUPATEN POSO

rujab

Humas- Kabupaten Poso adalah salah satu daerah kabupaten di Provinsi Sulawesi Tengah yang dikenal dengan Produk unggulannya yaitu Ikan Sidat (Anguilla Marmorata). Jenis ikan tersebut dikenal oleh masyarakat sekitar dengan sebutan Sogili yang hidupnya pada saat dewasa lebih banyak ditemukan di Danau Poso. Dengan adanya sidat di Danau Poso  menjadi perhatian dan objek wisata WNA (Warga Negara ASing), serta ikan sidat tersebut juga dijadikan sebagai objek penelitian baik peneliti yang berasal dari luar Negeri maupun dalam Negeri.  

Kali ini Kepala Bidang Pelayanan Hukum, Herlina, diwakili Kasubid AHU dan KI, Safrudin, beserta Tim melakukan pendampingan pada Tim Ahli Indikasi Geografis (IG) pusat yang dibawahi oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual  (DJKI).  Pendampingan ini bertujuan untuk melaksanakan Bantuan Teknis Penyususnan Buku Persyaratan/Dokumen Deskripsi produk Indikasi Geografis Ikan Sidat yang berada di Kabupaten Poso.

806

Indikasi Geografis ialah suatu tanda yang menunjukan daerah asal suatu barang dan/atau produk yang karena faktor lingkungan geografis termaksut faktor alam, faktor manusia atau kombinasi dari kedua faktor  tersebut, memberikan reputasi, kualitas dan krakteristik tertentu pada barang dan produk yang dihasilkan. Adapun dampak perlindangan IG tersebut , melindungi produsen dan konsumen, memungkinkan konsumen tahu lebih banyak mengenai asal dan mutu produk, menjamin produk dapat dirunut serta di tingkat produsen pasar lebih terjamin dan melindungi dari fluktuasi harga.

Tidak hanya itu Indikasi Geografis juga sebagai salah satu bentuk Hak Kekayaan Intelektual (HKI) yang hak eksklusifnya dimiliki oleh maysarakat yang mendiami suata kawasan geografis tertentu perlu dikembangkan di Indonesia, karena Negara ini menghasilkan beragam produk yang memiliki mutu baik dan karakteristik khas yang dikarenakan pengaruh faktor geografis yang didalamnya juga terkandung nilai-nilai budaya masyarakat setempat. Pendampingan ini dilaksanakan mulai dari tanggal 4 s.d. 6 September 2018, dengan  respon yang baik dari pemerintah di Kabupaten Poso dan hasil yang memuaskan.

wabup

abon

LAUT

olahan

untitled

 


Cetak   E-mail