PALU – Melihat pesatnya perkembangan teknologi informasi saat ini, tentunya sumber daya manusia (SDM) yang dimiliki Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) harus selalu belajar dan adaptif terhadap perubahan-perubahan yang terjadi. Salah satunya adalah Immigration On Class sebuah terobosan dari alur pikir Kepala Divisi Keimigrasian Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah, Ari Tri Esthi Moeljantoro yang menuangkan tentang Peraturan Undang-undang, peraturan Pemerintah, peraturan menteri, surat edaran, atau Petunjuk Pelaksanaan dari surat edaran Direktorat Jendral Imigrasi maupun edaran para Direktur, agar seluruh pegawai Imigrasi di Wilayah Sulawesi Tengah ini mengerti dan paham kebijakan pusat tersebut dapat diterapkan didaerah dan sebagai persiapan yang mana sebelumnya telah dicanangkan oleh Menteri Hukum dan HAM, Yasonna H. Laoly kemudian diwujudkan oleh Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sulawesi Tengah dengan sistem pembelajaran Corporate University.
“Immigration on Class merupakan salah satu tindakan konkret yang harus diwujudkan dalam rangka pembangunan SDM unggul yang up-to-ate, based on information technology, dan mampu menjawab isu-isu strategis,” ujar Ari Selaku Kepala Divisi Keimigrasian Sulawesi Tengah.
Melansir dari keterangan Kepala Bidang Perizinan dan Informasi Keimigrasian, Agung Astrawinata mengatakan bahwa Divisi Keimigrasian Kanwil Sulawesi Tengah sendiri sudah mempersiapkan Imigrasi on Class ini dengan matang, bahkan selain meningkatkan kualitas SDM pegawai Imigrasi juga dapat menuntaskan 20JP yang merupakan strategi pengembangan kompetensi untuk pencapaian 20 jam pelajaran pertahun bagi setiap pegawai, sehingga mengubah model pembelajaran di dalam kelas atau klasikal menjadi pembelajaran non-klasikal, seperti kelas virtual dan pelatihan jarak jauh.
“Jadi Imigrasi On Class merupakan persiapan sebelum pembekalan atau persiapan untuk Corporate University”, Tutur Agung.
Dengan pemanfaatan teknologi informasi, pelaksanaan model pengembangan kompetensi menitikberatkan pada kondisi ramah teknologi digital, sehingga Imigrasi on Class ini dapat mendukung pada pencapaian birokrasi digital serta peningkatan capaian kinerja organisasi. (Humas Kanwil Sulteng)