PALU – Hari ini Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (Ditjen KI) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) mengadakan Rapat Koordinasi Teknis dengan Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenkumham di Bidang Kekayaan Intelektual dan Kumham PR Summit Vol. 1 dengan tema “Sinergi Humas Kemenkumham untuk Indonesia Tangguh di Era Ekonomi Digital”.
Acara yang berlangsung di Hotel Shangri-La, Jakarta, ini dihadiri oleh Kepala Kanwil Kemenkumham Sulawesi Tengah (Sulteng), Lilik Sujandi, serta para Pejabat Eselon III di lingkungan Kanwil Kemenkumham Sulteng secara virtual, bertempat di Aula Kebangsaan, Lantai II, Kanwil Kemenkumham Sulteng, Selasa (23/11).
Pada kesempatan ini, Plt. Direktur Jenderal (Dirjen) KI, Razilu, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Kementerian Hukum dan HAM, untuk itu dibutuhkannya manajemen kehumasan yang handal serta kompeten.
“Peran Strategis di dalam sistem hukum nasional tersebut membuat Kementerian Hukum dan HAM sering menjadi sorotan publik di berbagai media massa. Hal tersebut tentunya perlu diimbangi dengan Manajemen Kehumasan yang handal serta kompeten agar dapat membangun citra organisasi yang baik di mata publik sehingga dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Kementerian Hukum dan HAM,” ujar Razilu.
Selanjutnya, menurut Razilu sinergitas kehumasan merupakan pekerjaan rumah yang paling besar dalam membenahi manajemen kehumasan. Tanpa adanya Sinergitas tersebut, strategi komunikasi yang diterapkan oleh Kemenkumham tidak mampu diturunkan ke seluruh Satuan Kerja.
Namun disisi lain, Plt. Dirjen KI mengatakan bahwa setiap insan pengayoman mempunyai tanggung jawab yang sama besarnya dalam menjaga citra Kemenkumham. Sehingga selain bijak menggunakan media sosial, Razilu berharap setiap jajaran kehumasan harus meningkatkan kapasitas secara berkala.
“Seluruh insan pengayoman harus mampu menjadi humas tersendiri bagi Kemenkumham dalam membangun citra positif dimata publik. Terutama bagi para pejabat serta seluruh jajaran kehumasan harus terus meningkatkan kapasitas serta pengetahuan sehingga mampu menjadi ujung tombak serta motor utama kehumasan di Kementerian Hukum dan HAM,” terangnya.
Diakhir Razilu berharap kegiatan ini mampu meningkatkan pemahaman peserta sehingga nantinya bisa diimplementasikan di daerahnya masing-masing.
“Semoga kegiatan ini diberikan kemudahan dan kelancaran sehingga tujuan dari kegiatan ini dapat tercapai dengan baik,” tutupnya. (Humas Kanwil Sulteng)