PERINGATI HARI LAHIR PANCASILA DI TENGAH PANDEMI, "WUJUDKAN PANCASILA DALAM TINDAKAN GOTONG-ROYONG", PESAN PRESIDEN RI KEPADA RAKYAT INDONESIA

LIVE

PALU - Senin (1/6), Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Sulawesi Tengah, Lilik Sujandi dan seluruh jajaran di Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Tengah Pagi ini secara serentak melaksanakan Upacara Peringatan Hari Lahirnya Pancasila dengan tema " PANCASILA Dalam Tindakan Melalui Gotong Royong Menuju INDONESIA MAJU " dan dipimpin langsung oleh Presiden R.I Joko Widodo dari Televisi Nasional serta Portal Media Streaming dari Kantor Wilayah dan di kediaman masing-masing pegawai, hal ini menjadi terasa berbeda dari pelaksanaan Hari Lahirnya Pancasila pada tahun-tahun sebelumnya, hal tersebut tidak mengurangi kekhidmatan dalam melaksanakannya, mengingat Indonesia dan Dunia masih dalam situasi Pandemi COVID-19.

WhatsApp Image 2020 06 01 at 9.50.13 AM

Peringatan hari Lahir Pancasila tahun ini kita laksanakan di tengah Pandemi COVID-19 yang meguji daya juang kita sebagai bangsa, menguji pengorbanan kita, menguji kedisiplinan kita, menguji kepatuhan kita, menguji ketenangan dalam mengambil langkah kebijakan yang cepat dan tepat. Dalam menghadapi semua ujian tersebut kita bersyukur bahwa Pancasila tetap menjadi bintang penjuru untuk menggerakan kita semuanya, menggerakan persatuan kita dalam mengatasi semua tantangan. Menggerakan rasa kepedulian kita untuk saling berbagi, memperkokoh persaudaraan dan kegotongroyongan kita untuk meringankan beban seluruh anak negeri dan menumbuhkan daya juang kita dalam mengatasi setiap kesulitan dan tantangan yang kita hadapi. “Nilai-nilai luhur Pancasila harus selalu kita hadirkan secara nyata dalam kehidupan kita. Pancasila harus terus menjadi nilai yg hidup dan bekerja dalam kehidupan kita. Nilai yang bekerja dalam kebijakan dan keputusan pemerintah, nilai yg hidup terus bergelora dlm semangat rakyat Indonesia. Tidak henti-hentinya saya mengajak penyelenggara negara dari pusat sampai ke daerah untuk terus meneguhkan keberpihakan kita pada masyarakat yg sedang mengalami kesulitan, untuk melayani masyarakat tanpa membeda bedakan kelompok, ras, dan agama, serta untuk memenuhi kewajiban kita melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia”. ujar Joko Widodo

“Saya juga mengajak seluruh elemen bangsa dimanapun berada dari sabang sampai merauke dari miangas sampai pulau rote untuk terus memperkokoh tali persatuan dan persaudaraan, saling membantu, saling menolong dan saling bergotong-royong serta selalu optimis bahwa bangsa kita adalah bangsa pemenang dan menghadapi setiap tantangan yang menghadang. Kekurangan dan kelemahan tidak menghalangi kita untuk terus maju, kekurangan dan kelemahan harus sama-sama kita perbaiki, harus kita jadikan momentum perubahan untuk memicu lompatan kemajuan, agar kita jadi bangsa yang kuat dan mandiri, yang berdiri di atas kaki sendiri. Tantangan yang kita hadapi tidaklah mudah, tahun ini atau bahkan tahun depan situasi yang sulit masih akan kita hadapi, situasi yang memerlukan daya juang kita sebagai bangsa yang memerlukan kerja keras agar kita mampu melewati masa sulit itu, kita tidak sendirian, 215 negara di dunia berada dalam kondisi seperti kita semua dalam kesulitan tapi kita juga harus menyadari semua negara tengah berlomba2 untuk menjadi pemenang. Menjadi pemenang dalam pengendalian virus maupun menjadi pemenang dalam pemulihan ekonominya”. ujar Joko Widodo.

“Sebagai bangsa yang besar, kita juga harus tampil sebagai bangsa pemenang, kita harus optimis, kita harus mampu menciptakan peluang di tengah kesulitan, kita harus menjawab semua itu dengan inovasi dan karya nyata. Kita tidak boleh berhenti berkreasi, berinovasi dan berprestasi di tengah pandemik covid ini, mari kita buktikan ketangguhan kita, mari kita menangkan masa depan kita, kita wujudkan cita-cita luhur para pendiri bangsa. Sebagai saudara sebangsa dan setanah air, mari kita terus memperkokoh persatuan, mari kita peduli dan berbagi untuk sesama, mari kita tunjukan bahwa kita adalah bangsa yang kuat bukan hanya mampu menghadapi tantangan tetapi bangsa yang memanfaatkan kesulitan menjadi sebuah lompatan kemajuan. Selamat Hari Lahir Pancasila, mari kita selalu bersatu, saling peduli dan selalu berbagi untuk kemajuan negeri kita tercinta ini”. tutup Joko Widodo. (Humas Kanwil Sulteng)

KUMHAM

 collage


Cetak   E-mail