SIGI – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Sulawesi Tengah (Kakanwil Kemenkumham Sulteng), Budi Argap Situngkir membuka Kegiatan Peningkatan Fisik Mental dan Disiplin Petugas Pemasyarakatan (Gaspas) dilingkungan Kanwil Kemenkumham Sulteng, Senin (20/06).
Kegiatan diselenggarakan bekerjasama dengan Satuan Brimob Polda Sulteng dengan tema peningkatan fisik, mental, dan disiplin petugas pemasyarakatan tahun 2022 Menuju Pemasyarakatan Semakin Pasti. Kegiatan diawali dengan penyematan pita dan topi kepada peserta pelatihan.
Bertempat di Lapangan Tembak Aspol Brimob Biromaru, Kegiatan dihadiri langsung oleh Plh. Kepala Divisi Pemasyarakatan, Irpan, Kabid Pelayanan Tahanan, Kesehatan, Rehabilitasi, Pengelolaan Benda Sitaan, Barang Rampasan Negara, Keamanan, Johanis Tangkudung, Kasubbid Pembinaan, TI dan Kerja Sama, Ustadi Paputungan, Kasubbid Pelayanan Tahanan, Perawatan Kesehatan, dan Rehabilitasi, A Tenri Abeng, Kasubbid Pengelolaan Benda Sitaan, Barang Rampasan Negara, dan Keamanan, Idris Pirade Paserang.
Kegiatan turut dihadiri oleh perwakilan Brimobda Sulteng yaitu Wadanyon A, AKP Cahyo Suryanto, Kasubagrenmin, AKP Setyo Wibowo, dan Ka. Uren, AKP Joko Pitoyo. Kakanwil dalam sambutannya menjelaskan urgensi peningkatan keamanan dan ketertiban sebagai pendukung utama dalam penyelenggaraan pemasyarakatan pada Unit Pelaksana Teknis secara terpadu untuk itu diperlukan penyesuaian dan terobosan khusus di bidang keamanan dan ketertiban di dalam mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban di dalam Lapas / Rutan.
Plh. Kepala Divisi Pemasyarakatan, Irpan selaku Penasehat Kegiatan menyampaikan peserta pelatihan berjumlah 33 orang berasal dari jajaran UPT Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sulteng serta agenda kegiatan akan dilaksanakan hingga Rabu (22/06).
Lebih lanjut Irpan menjelaskan materi yang akan diberikan berupa Pelatihan Baris Berbaris (PBB), Pembinaan Fisik, Olah Raga, dan pelatihan tambahan yang diperlukan dalam pelaksanaan tugas serta tujuan pelatihan untuk memupuk kedisiplinan, fisik, dan mental petugas pemasyarakatan, memahami prinsip dasar kesamaptaan, serta menjadikan petugas pemasyarakatan yang berintegritas. (Humas Kanwil Kemenkumham Sulteng)
